Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2020

Puisi Agussalim Sitompul Dalam Penyelesaian Konflik HMI

KEDAMAIAN Buah Karya: Prof. DR. H. Agussalim Sitompul Dibacakan Pada Deklarasi Kesepakatan Bersama Penyelesaian  Konflik HMI Pada Jumpa Pers di Kantor PB HMI  Jl. Diponegoro No. 16 Jakarta Pusat Hari  Kamis 31 Juli 2003 Jam 13:00 Wib Dari dulu HMI satu  Sekarangpun HMI satu  Yang akan datangpun HMI satu  Karena HMI pemersatu Mari kita jadikan HMI sebagai RAHMI Rukunnya anggota HMI Meminjam istilah Anas Urbaningrum (Mantan Ketua PB HMI) Agar HMI lulus dalam sejarah di persada Indonesia ini Seperti diharapkan sejak dini Ingat perjuangan dan jasa pendahulu HMI Lafran Pane, Asmin Nasution, Mintaredja, M. Sanusi, Maisaroh Hilal, Siti Zaenah, Thayeb Razak, Yusdi Ghozali, M. Anwar, Mansyur, Zulkarnaen, Marwan, Suwali, Baroroh Baried, Suastuti Notoyudo, Amin Syahri, Ahmad Sadali, Ushuluddin Hutagalung, A. Dahlan Ranuwihardja, Toha Mashudi, Lukman E. Hakim, Norman Razak, Sugiman, Bidron Hadi, Tawang Alun, Syaifullah Mahyuddin, Ismail Hasan

Eky Syachrudin Tokoh Yang Dikagumi Cak Nur Di HMI

  Eky Syachrudin lahir di Pandeglang, Banten 30 Desember 1939, meninggal di Jakarta 28 Juni 2005 pada umur 65 tahun. Eky Syachrudin adalah seorang politikus, diplomat, aktivis, dan jurnalis Indonesia. Ia juga pernah menjadi Duta Besar Indonesian untuk Kanada pada Juni 2001 sampai Desember 2004. Sebelumnya ia pernah menjabat sebagai fungsionaris Golkar dan menjadi Anggota DPR RI tahun 1997-2001.   Semasa aktif di HMI, Eky Syachrudin pernah menjabat sebagai Ketua Umum HMI Cabang Jakarta periode  1965-1966. Pada Kongres HMI ke-VIII 1966 di Solo, Cak Nur menjagokan Eky Syachrudin untuk menjadi Ketua Umum PB HMI. Cak Nur sangat mengagumi kepiawaian Eky, terutama dalam menggerakkan mahasiswa untuk melakukan demonstrasi anti PKI yang pertama di Tanah Air. Jalannya demonstrasi itu sungguh membuat Cak Nur terkagum-kagum pada kecerdikan Eky.    Pada tanggal 2 Oktober 1965, para mahasiswa termasuk Cak Nur berkumpul di Taman Sunda Kelapa, sekarang Masjid Sunda Kelapa. Di sebelah T

Wanita Dalam Sistem Konsumen: Seks Sebagai Ganti Cinta

  Masyarakat yang hanya mengesahkan sesuatu dalam istilah-istilah ekonomi tentang produksi, konsumsi, barang konsumsi, dan produk-produk, hanya memahami ekonomi. Wanita bukan lagi makhluk yang merangsangkan imajinasi dan tidak berbicara tentang hal-hal suci. Tidakkah mereka para kekasih dari para pecinta besar, tidak pula mereka mempunyai akar-akar suci. Mereka tidak lagi disebut dalam istilah ibu, teman, pusat inspirasi, dan cermin kehidupan, tidak pula mereka beriman. Sebaliknya, sebagai suatu produk ekonomi, wanita dibeli dan dijual menurut kualitas-kualitas positif-negatif dan ketertarikan seksual nya.  Kapitalisme, sebagai akibat dari pengembangan waktu senggang, telah membentuk wanita untuk melayani dua tujuan. Pertama, ia memenuhi waktu antara dua pekerjaan yang merupakan bagian dari nasib masyarakat. Kaum borjuis mengeksploitasinya dan menciptakan suatu masa depan yang kering dan asing baginya tanpa tujuan apapun. Tidakkah ia akan bertanya "mengapa saya bekerja?&q

Kepribadian Kader HMI

  Kepribadian adalah organisasi dinamis dalam diri individu sebagai sistem psikofisik yang menentukan caranya yang unik dalam menyesuaikan diri terhadap lingkungannya. Kata kunci dari pengertian kepribadian adalah penyesuaian diri. Maksud dari penyesuaian diri adalah suatu proses respon individu baik yang bersifat behavorial maupun mental dalam upaya mengatasi kebutuhan-kebutuhan dari dalam diri, ketegangan emosional, frustrasi, dan konflik serta memelihara keseimbangan antara pemenuhan kebutuhan kebutuhan tersebut dengan tuntutan (norma) lingkungan.    Sedangkan yang dimaksud dengan unik bahwa kualitas perilaku itu khas sehingga dapat dibedakan antara individu satu dengan yang lainnya. Keunikan itu didukung oleh keadaan struktur psikofisik nya, misalnya kondisi fisik, tampang, hormon, segi kognitif dan afektif nya yang saling berhubungan dan berpengaruh, sehingga menentukan kualitas tindakan atau perilaku individu yang bersangkutan dalam berinteraksi dengan lingkungannya.